Shopee vs Gojek vs Traveloka, Mana Kredit Online yang Paling Unggul?

Cicilan tanpa kartu kredit (paylater) menjadi tren baru di Indonesia. Layanan kredit online ini memiliki sistem yang mirip kartu kredit. Namun, proses pendaftarannya lebih mudah.

Data dari Indonesia Fintech Report 2020 menunjukkan paylater berhasil menggeser produk investasi yang tahun 2019 lalu menduduki peringkat 2.

Pengguna layanan kredit online ini mencapai angka 45.2% di akhir tahun 2020 lalu.

Tren BNPL (buy now, pay later) yang dipopulerkan oleh Klarna, perusahaan fintech Swedia ini memang hadir untuk memudahkan Anda mengelola keuangan. Dengan catatan, Anda menggunakannya dengan bijak.

Beberapa rekomendasi layanan kredit online di Indonesia yang bisa Anda coba adalah:

SPaylater

Sebagai salah satu e-commerce besar di Indonesia, Shopee memudahkan pelanggannya dengan layanan Spaylater. Setiap akun memiliki limit berbeda, mulai dari Rp500 ribu hingga Rp20 juta.

Kelebihan:

➔ Tersedia 2 tanggal jatuh tempo yaitu 5 dan 25 setiap bulannya

➔ Tenor cicilan mulai dari 1, 2, 3, 6 hingga 12 bulan

➔ Bunga 0% - 2.95%

➔ Limit bisa meningkat dengan catatan pembayaran positif

Kekurangan:

➔ Ada biaya penanganan 1% per transaksi

➔ Denda 5% untuk keterlambatan pembayaran

➔ Limit kredit bisa dibekukan saat terlambat bayar

➔ Tidak bisa dinonaktifkan kecuali Anda hapus akun

GoPaylater

Berbeda dengan layanan paylater lain, Anda tidak bisa asal mendaftar di GoPaylater. Hanya pelanggan setia Gojek terpilih yang akan mendapat kesempatan.

Perbanyak transaksi menggunakan GoPay agar Anda bisa mendapat undangan untuk mendaftar layanan ini.

Kelebihan:

➔ Tidak ada biaya GoPaylater yang dibebankan jika layanan tidak Anda gunakan

➔ Denda flat Rp2.000 per hari mulai hari ke-6 setelah jatuh tempo hingga tagihan lunas

➔ Tidak ada bunga

➔ Limit sesuai dengan range pengeluaran Anda sebelumnya di platform Gojek

➔ Ada fitur Pick Your Limit untuk mengambil limit di bawah ketentuan

Kekurangan:

➔ Tidak semua pelanggan bisa mendaftar

➔ Hanya bisa Anda gunakan secara ONLINE di platform Gojek dan merchant online tertentu

➔ Dana tidak bisa Anda cairkan ke rekening

➔ Tidak fleksibel, karena tenor hanya 1 bulan

Traveloka Paylater

Butuh layanan kredit online dengan cakupan lebih luas?

Traveloka Paylater solusinya.

Produk fintech yang satu ini memiliki target yang lebih luas.

Layanan paylater-nya bisa Anda pakai untuk booking hotel, beli tiket pesawat dan kereta hingga rental mobil, lho. Bayar tagihan bulanan seperti listrik, BPJS, dan pulsa pascabayar juga lebih gampang.

Kelebihan:

➔ Limit maksimal Rp50 juta

➔ Proses verifikasi mudah dan cepat

➔ Dana cair 1 jam

➔ Bunga flat 2.25% - 4.78% per bulan

➔ Tersedia untuk semua pengguna Traveloka

➔ Tenor 1 sampai 12 bulan

➔ Tidak ada annual fee

Kekurangan Traveloka Paylater:

➔ Pengguna masih sedikit karena tidak ada promosi masif tentang produk

➔ Denda keterlambatan 5% per bulan (maksimal 3 bulan)

Kelebihan lain dari Paylater Traveloka adalah adanya fasilitas CREDIT CARD resmi. Traveloka Paylater Card ini merupakan bentuk kerjasama BRI dan Traveloka.

Pengguna yang terpilih akan mendapat undangan melalui email atau notifikasi di aplikasi untuk meng-upgrade paylater-nya menjadi Traveloka Paylater Card.

Beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh dari kartu ini adalah:

Tidak ada annual fee seumur hidup
Proses verifikasi cepat
Limit Rp3 juta – Rp49.9 juta
Bunga flat 2% per bulan
Tenor 1 – 24 bulan
Denda keterlambatan hanya 1% dengan nilai maksimal Rp100.000
Memiliki logo Visa jadi bisa dipakai di seluruh dunia

Paylater Mana yang Paling Unggul?

Jika ketiga layanan paylater di atas head to head maka jelas Traveloka Paylater menjadi pemenangnya.

Pertama, limit kredit paling tinggi hingga Rp50 juta dengan bunga flat 2% saja.

Kedua, tidak ada annual fee dan Anda bisa mendapat Traveloka Paylater Card. Credit card berlogo Visa ini bisa membuat Anda fleksibel untuk bertransaksi di manapun.

Kalau menurut Anda, kredit online mana nih yang lebih unggul?